Pengertian Aturan Adalah : Macam-Macam Aturan dan Contoh Peraturan

Pengertian Aturan Adala
Apa itu aturan? Kenapa hidup harus memiliki aturan? Arti aturan adalah serangkaian ketentuan atau perintah yang dibuat untuk mengatur cara hidup manusia sehari-hari, supaya tidak terjadi hal-hal negatif bagi diri sendiri maupun orang lain. Untuk lebih memahami mengenai pengertian aturan, mari kita baca selengkapanya pada artikel dibawah ini.

Pengertian Aturan

Aturan adalah pedoman hidup manusia, agar tertib dan tidak sewenang-wenang dalam bermasyarakat. Aturan yang berlaku dimasyarakat hasil keputusan bersama yang harus ditaati, karena berkaitan dengan norma yang berlaku di lingkungan bermasyarakat.

Peraturan adalah pedoman untuk membatasi perilaku seseorang dalam lingkungan tertentu, yang jika dilanggar bisa dikenakan sanksi. Atau bisa disebut sebagai perangkat yang dibuat untuk menegakkan ketertiban dalam masyarakat.

Selain yang sifatnya mengikat, pada umunya aturan juga berkaitan dengan menjaga tujuan dan kebutuhan manusia. Aturan tidak bisa dianggap memenjarakan “kemerdekaan” individu, sebab adanya aturan adalah berdasarkan kepada keputusan bersama.

Yaitu keputusan untuk menjaga ketertiban dalam masyarakat yang sesuai dengan norma, kaidah tujuan bersama dan untuk kenyamanan bersama-sama juga.

Macam-Macam Aturan

Sesuai dengan yang sudah dijelaskan di atas, dimana aturan adalah hal yang sepakati bersama, maka dalam kehidupan bermasyarakat aturan dibagi menjadi dua, antara lain :

1. Aturan Tertulis

Aturan tertulis merupakan pedoman atau tatanan yang tertulis dan disepakati bersama, yang berlaku dalam sebuah lingkungan bermasyarakat yang bersifat mengikat, dan dijadikan standar untuk menjalankan kehidupan sehari-hari dimana pelanggaran terhadap aturan ini memiliki sanksi yang tegas.

2. Aturan Tidak Tertulis

Aturan tidak tertulis merupakan pedoman atau tatanan yang tidak tertulis namun sudah disepakati bersama, dan berlaku dalam sebuah lingkungan bermasyarakat yang bersifat mengikat, dijadikan standar untuk menjalankan kehidupan sehari-hari.

Pelanggaran terhadap aturan tidak tertulis ini juga memiliki sanksi, akan tetapi tidak setegas sanksi aturan tertulis.

Pada dasarnya, adanya aturan ini adalah untuk menopang nilai-nilai kehidupan bermasyarakat, supaya hidup tertib dan sesuai dengan tatanan hukum maupun moral, dan menjadi sebuah budaya yang dipegang teguh oleh seluruh manusia yang hidup dalam suatu lingkungan.

Hukum yang berlaku terhadap pelanggar aturan tertulis biasanya akan diputuskan oleh aparat sesuai dengan Undang-Undang. Sedangkan terhadap pelanggaran aturan tidak tertulis, biasanya akan diberikan sanksi tertentu sesuai dengan yang sudah disepakati.

Sanksi yang diberikan tidak selalu berupa sanksi pidana, bisa juga hukuman sosial seperti diasingkan. Aturan juga masih dibedakan lagi menurut cara berlakunya, yaitu aturan umum dan aturan khusus.

Aturan umum adalah aturan yang sifat universal dan belaku dimanapun dan kapanpun, misalnya aturan-aturan yang diberlakukan di hotel, wahana bermain atau objek wisata umum.

Sedangkan aturan khusus adalah aturan yang berlaku di dalam kegiatan atau kehidupan secara khusus, misalnya aturan-aturan yang diberlakukan di tempat wisata keagamaan atau ketika outing kantor dan kegiatan-kegiatan komunitas lainnya.

Contoh-Contoh Peraturan

Sebagai makhluk sosial yang berinteraksi dengan sesamanya, manusia membutuhkan pedoman dasar agar ketertiban dan kenyamanan antara satu dengan yang lain bisa tercapai. Oleh sebab itu adanya aturan tersebut akan berpengaruh baik bagi lingkungan manusia dalam bermasyarakat.

Dibawah ini adalah beberapa contoh aturan tertulis maupun tidak tertulis yang mengatur hubungan manusia dengan sesama dan bersifat mengikat, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Contoh Aturan Tertulis

  • Setiap kepala keluarga wajib memiliki Kartu Keluarga.
  • Setiap Seluruh warga dengan usia diatas 17 tahun wajib memiliki tanda pengenal.
  • Tamu yang menginap 1x24 jam wajib lapor kepada ketua RT atau RW.
  • Berlakunya jam malam sesuai kesepakatan warga.
  • Menjaga kebersihan, ketertiban dan keamanan lingkungan.


2. Contoh Aturan Tidak Tertulis

  • Aktif dalam kegiatan masyarakat.
  • Membantu warga dilingkungan setempat ketika membutuhkan bantuan.
  • Menjaga kesopanan terlebih kepada yang lebih tua.
  • Menjaga kerukunan.


Kesimpulannya, aturan yang sudah disepakati akan ditaati dan dijadikan pedoman tadi harus ditaati bukan karena hanya untuk menghindari sangsi, melainkan untuk menciptakan ketertiban, keteraturan, dan kenyaman.

Demikian pembahasan tentang pengertian aturan berserta jenis dan contoh peraturan. Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan informasi yang dibutuhkan pembaca, terlebih mengenai istilah aturan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel