Pengertian Bioteknologi Adalah : Menurut Para Ahli, Jenis, Manfaat, Dampak dan Prinsip Bioteknologi

Arti Bioteknologi Adalah
Apa itu bioteknologi? Apa saja yang berhubungan dengan bioteknologi? Ada banyak sekali peranan bioteknologi dalam kehidupan manusia, ada yang positif tetapi ada juga yang negatif. Untuk penjelasan lebih lengkapnya, mari kita baca ulasan di bawah ini.

Pengertian Bioteknologi

Definisi bioteknologi adalah ilmu atau teknologi terapan yang menggunakan makhluk hidup sebagai komponen penting dalam produksi produk atau barang atau jasa yang bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Dari segi etimologi kata, istilah bioteknologi berasal dari dua suku kata, yaitu kata bio yang artinya kehidupan, dan kata teknologi yaitu sebuah ilmu pengetahuan terapan. Jadi sudah bisa disimpulkan bahwa bioteknologi adalah sebuah ilmu terapan yang erat kaitannya dengan kehidupan, terlebih kehidupan manusia.

Pengertian Bioteknologi Menurut Para Ahli

Untuk lebih memahami mengenai bioteknologi, mari kita lihat pengertian bioteknologi menurut pandangan para ahli di bawah ini, diantaranya :

1. Bull Etaf (1982)

Menurut Bull Etaf, pengertian bioteknologi adalah penerapan asas-asas sains atau ilmu pengetahuan alam dan rekayasa pengolahan suatu bahan, dengan melibatkan aktivitas jasad atau mikrobia hidup untuk menghasilkan barang dan jasa.

2. Smith (1981)

Menurut Smith, pengertian bioteknologi adalah sebuah upaya pemanfaatan organisme untuk usaha industri dan manufaktur.

3. Tri Wibowo (2001)

Menurut Tri Wibowo, pengertian bioteknologi adalah suatu penerapan teknik-teknik biologi, biokimia, dan rekayasa dalam pengolahan bahan dengan memanfaatkan agensia jasad hidup dan komponen-komponennya untuk menghasilkan barang dan jasa.

4. Primrose (1987)

Menurut Primrose, pengertian bioteknologi adalah eksploitasi komersial organisme hidup atau komponennya, contohnya adalah seperti pada enzim.

Jenis Bioteknologi

Perbedaan Bioteknologi Dengan
Bioteknologi sendiri terbagi menjadi 2 jenis, antara lain adalah yaitu bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern. Mari kita baca penjelasan lengkapnya dibawah ini.

1. Bioteknologi Konvensional

Bioteknologi konvensional biasa disebut juga dengan bioteknologi tradisional adalah terapan bioteknologi yang sudah dipakai oleh manusia mulai sejak ilmu pengetahuan belum berkembang pesat. Akan tetapi penerapan bioteknologi konvensional ini hanya terbatas seperti kepada peranan organisme yang dipakai dalam skala kecil, misalnya pada proses fermentasi makanan.

Contoh penerapan bioteknologi konvensional ini adalah seperti pada pembuatan bahan pangan seperti tempe, oncom, tauco, kecap, minuman anggur lain sebagainya.

2. Bioteknologi Modern

Berbeda dengan bioteknologi konvensional, bioteknologi modern jauh lebih kompleks sebab meliputi sejumlah teknik dimana gen, sel hingga jaringan hidup sengaja dimanipulasi, dengan hasil yang bisa diprediksi dan dikendalikan. 

Dengan tujuan mengubah sebuah organisme dan membuat jaringan yang lebih baik. Contoh penerapan bioteknologi modern adalah seperti pada proses bayi tabung, pembuatan vaksin malaria dan antibiotik, hewan transgenic, produksi hormon pertumbuhan manusia hingga pembuatan tanaman tahan hama.

Baca Juga : Pengertian Agribisnis

Manfaat Bioteknologi

Adapun manfaat dari penerapan bioteknologi dalam kehidupan manusia adalah sebagai berikut :
  • Membuat obat-obatan dengan efek yang lebih baik tetapi dengan harga yang jauh lebih murah, misalnya hormon insulin dari isolasi gen Bekteri E. coli.
  • Membuat antibiotik mencegah berkembangnya bakteri yang berbahaya bagi tubuh.
  • Membatu menjaga lingkungan dengan mengembangkan jenis bakteri yang dapat membantu daur ulang atau bakteri yang mengonsumsi plastik.
  • Memajukan produksi pertanian dengan mengembangkan tanaman transgenik yang memiliki daya tahan terhadap kondisi lingkungan yang ekstrim atau serangan hama.

Dampak Bioteknologi

Sesudah mengetahui pengertian, jenis dan manfaat bioteknologi, ada baiknya kita juga mengetahui kelebihan, kekurangan atau dampak positif dan negatif dari bioteknologi dalam kehidupan manusia. Perinciannya adalah sebagai berikut :

1. Bioteknologi Konvensional

Bioteknologi konvensional umumnya tidak memiliki kekurangan, sedangkan kelebihannya adalah sebagai berikut :
  • Penerapan bioteknologi konvensional jauh lebih murah.
  • Meningkatkan nilai gizi dari produk makanan dan minuman.
  • Dapat menjaga ketahanan makanan lebih lama, seperti pada asinan.
  • Menciptakan sumber makanan baru, contohnya saja memproses sari kelapa menjadi nata de coco.

2. Bioteknologi Modern

a. Sisi Positifnya

  • Menciptakan bibit unggul bermutu tinggi secara kualitas dan kuantitas, maupun sifat resistensi tanaman terhadap hama dan penyakit tanaman.
  • Menjaga kelestarian spesies langka dengan teknologi transplantasi nucleus sehingga tumbuhan dan hewan langka yang nyaris punah bisa kembali dilestarikan.
  • Menciptakan produk obat untuk kelainan genetis dengan terapi gen, hormon insulin, antibiotik, antibodi monoklonal, dan vaksin.

b. Sisi Negatifnya

  • Memasukkan gen sebuah makluk hidup ke dalam tubuh makhluk hidup lainnya merupakan sebuah hal yang bertentangan dengan hukum alam maupun nilai budaya.
  • Pelepasan organisme transgenik ke alam bebas berisiko merusak keseimbangan alam maupun kelestarian organisme.
  • Adanya resiko mutasi ketika makhluk hidup transgenik yang hidup di alam bebas dan kawin dengan makhluk normal, dan akan memicu kerusakan biologis secara keseluruhan dari jenis makhluk hidup mutasi atau mutan tersebut.
  • Penyisipan gen babi ke dalam buah semangka bisa membawa konsekuensi bagi penganut agama tertentu.
  • Melahirkan sebuah kesenjangan antara pihak belum menggunakan bioteknologi dengan pihak lainnya yang sudah menerapkan bioteknologi.


Prinsip Dasar Bioteknologi

Prinsip dasar dari bioteknologi adalah rangkaian proses dalam tingkatan bioteknologi itu sendiri. Misalnya bioteknologi fermentasi, dimana fermentasi adalah proses mengubah bahan kompleks menjadi lebih sederhana menggunakan bantuan mikroorganisme dengan katalisator tertentu dalam kondisi lingkungan tanpa oksigen sedikit oksigen.

Proses-proses yang termasuk dalam proses bioteknologi antara lain adalah, proses fermentasi, seleksi bibit dan persilangan, analisis genetik, kultur jaringan, rekombinasi DNA hingga analisis DNA.

Demikianlah penjelasan mengenai pengertian, jenis, manfaat, dampak dan prinsip dasar bioteknologi. Semoga artikel ini bermanfaat dan memberi informasi kepada pembaca, terlebih mengenai istilah bioteknologi.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel